DAMPAK BAKSO TERHADAP KESEHATAN TUBUH
Siapa yang tak kenal
dengan makanan bulat kenyal dan disajikan dengan kuah yang gurih ini? Ya, bakso
sudah tidak asing lagi di lidah masyarakat Indonesia. Mulai dari anak kecil
hingga orang lanjut usia pun menyukai makanan ini. Rasanya yang enak, membuat
perut kenyang dan harga yang relatif terjangkau siapa orang yang tidak tergoda?
Nah, dari peluang inilah
banyak pedagang yang terjun langsung untuk berjualan bakso. Mulai dari bakso
sapi, bakso malang, bakso tahu, bakso goring dan macam-macam bakso lainnya.
Yang mereka anggap dapat menjadi peluang untuk bisnis dan juga untuk
kelangsungan hidup mereka juga dengan berjualan bakso.
Memang banyak pedagang
bakso yang jujur menggunakan daging bakso sapi asli tanpa pengawet dan juga bumbu
yang aman buat tubuh manusia. Karena mereka juga memikirkan apa yang dimakan
oleh pelangganya bukan hanya mencari keuntungan semata.
Tapi, tidak sedikit juga
pedagang yang licik mencampurkan bakso dengan bahan-bahan berbahaya seperti
formalin dan boraks. Yang bertujuan agar bakso tetap kenyal dan tahan lama.
Mereka tidak memperdulikan konsumen yang memakannya mereka hanya memikirkan
keuntungan semata.
Ini beberapa ciri bakso yang sudah bercampur dengan boraks dan
formalin :
· Awet dalam waktu yang lebih lama, mencapai
5 hari dalam suhu kamar.
· Memiliki tekstur yang lebih kenyal seperti
karet.
· Jika umumnya bakso berwarna abu-abu ataupun
coklat, bakso ini warnanya cenderung lebih bersih.
· Seperti dikutip dari situs resmi Badan POM
RI, bakso mengandung boraks memiliki tekstur membal seperti bola jika dilempar
ke bawah.
· Selain itu, jika dicium, bakso boraks akan
mengeluarkan aroma yang menyengat.
Dampak jangka panjang dan pendek yang bisa kita rasakan
bila memakan bakso berformalin :
- Jangka pendek:
Reaksi instan yang timbul akibat menelan formalin adalah rasa mual, perut
panas terasa terbakar, tekanan darah menurun (darah rendah), diare, sakit
kepala, sakit perut yang sangat, kejang, hingga jika yang tertelan ada
dalam jumlah besar bisa mengakibatkan koma.
- Reaksi jangka menengah
dan panjang: rusaknya organ - organ vital tubuh
Anda, seperti hati, jantung, ginjal, limpa, susunan syaraf pusat dan
pankreas. Selain itu, mengkonsumsi zat berbahaya ini dalam waktu lama
dapat memicu kanker.
Apapun dampak negative dan
postif yang terkandung dalam bakso, seharusnya membuat masyarakat menjadi lebih
berhati-hati dalam memakan bakso dan dapat mengenali mana bakso yang berbahaya
untuk tubuh dan mana yang tidak.
Karena, kita makan bukan
hanya untuk hari ini saja tapi dampak yang ditimbulkan bisa untuk jangaka
panjang dan selamanya.
3 Oktober 2018 pukul 00.14
Sangat bermnfaat artikel y